Malam ini, di kota ini aku menuliskan harapan
Bait demi bait dengan pena kesunyian
Kadang terhenti, kadang salah,
Masih gagalkah, sampai kapan?
Penat, gundah membuncah
Mencoba menyerah, kehilangan arah
Namun doamu berikan secercah cahaya
pada pikiran yang gelap
Hilang lelah, terbangkan daun putus asa
Merasa ringan tuk kembali terbang
'tuk lanjutkan perjalanan sunyi
Membuka ribuan tabir misteri
Mengenali dunia jati diri
Mendengarkan beragam bunyi
Mengambil yang benar-benar sejati
Sampai pada ujung perbatasan
Saat kehendak ditentukan
Akankah ku bertemu cinta dan cita
Tuk sampaikan perjuangan dan penantian
Dari wanita yang meminta kepastian
Satu hal yang pasti, yang datang akan pergi
Tak peduli, kau tak kan bisa lari
Tak 'kan ada perjalanan abadi, semua berhenti saat ini
Kelak di kota lain
Akankah ku merindukan malam ini?
Bait demi bait dengan pena kesunyian
Kadang terhenti, kadang salah,
Masih gagalkah, sampai kapan?
Mencoba menyerah, kehilangan arah
Namun doamu berikan secercah cahaya
pada pikiran yang gelap
Hilang lelah, terbangkan daun putus asa
Merasa ringan tuk kembali terbang
'tuk lanjutkan perjalanan sunyi
Membuka ribuan tabir misteri
Mengenali dunia jati diri
Mendengarkan beragam bunyi
Mengambil yang benar-benar sejati
Sampai pada ujung perbatasan
Saat kehendak ditentukan
Akankah ku bertemu cinta dan cita
Tuk sampaikan perjuangan dan penantian
Dari wanita yang meminta kepastian
Satu hal yang pasti, yang datang akan pergi
Tak peduli, kau tak kan bisa lari
Tak 'kan ada perjalanan abadi, semua berhenti saat ini
Kelak di kota lain
Akankah ku merindukan malam ini?
Komentar
Posting Komentar