kemarin sore kurs Rupiah terhadap Dollar AS untuk pertama kalinya tutup di atas 14.000. Seperti biasa, banyak orang yang tidak mengerti dasar-dasar ilmu ekonomi mulai bicara seolah-olah tahu apa duduk perkara pelemahan Rupiah. Pertanyaan yang mungkin muncul di benak kita semua: mengapa bisa kurs Dollar AS (selanjutnya USD) terhadap Rupiah (selanjutnya IDR) mencapai 14.000? Salah siapakah sehingga Rupiah bisa loyo? Apa yang akan terjadi? Dan seperti biasa, setelah kita bertanya-tanya, pemerintah menjadi pihak pertama yang langsung disalahkan atas pelemahan Rupiah (ada benarnya, namun tidak sepenuhnya benar). Kemudian reaksi berikutnya beragam: pesimis terhadap nasib ekonomi Indonesia, atau mulai menuduh pasar bebas, investor asing, bahkan mungkin orang Yahudi, Freemason, dan Illuminati. Lalu kemudian muncul reaksi anti-asing (asing aseng), atau reaksi lainnya yang jelas-jelas bertentangan dengan logika dasar ekonomi. Dengan demikian, sebelum penulis mencoba menjelaskan lebi...